Apa itu Prenatal Stroke

Stroke yang terjadi pada bayi 5 bulan sebelum kelahiran dan 1 bulan setelah kelahiran dikenal sebagai stroke prenatal. Kadang-kadang ini terjadi pada epilepsi anak-anak. Penelitian sedang dilakukan sehingga stroke pada bayi dapat dideteksi pada tahap awal yang memungkinkan pengobatan dan mengurangi kerusakan.

Bagaimana Prenatal Stroke terhubung ke Epilepsi?

Kerusakan abadi pada otak sebagai akibat dari stroke menyebabkan kejang berulang yang dikenal sebagai epilepsi. 5 bulan Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Strok sebelum kelahiran dan 1 bulan setelah kelahiran stroke adalah alasan paling umum untuk kejang prenatal pada bayi. Sekitar 17% bayi yang mengalami pengangkatan prenatal menderita stroke.

Alasan stroke sebelum kelahiran:

Penyebab stroke yang berbeda sebelum kelahiran adalah sebagai berikut:

o Pori-pori vesikel sefalika:
Pori-pori vesikula sefal adalah gua berisi cairan yang tidak biasa yang dapat dilihat di otak beberapa bayi. Rongga-rongga ini menghalangi aliran darah ke daerah otak tertentu yang menyebabkan stroke.

o Gumpalan darah:
Pembentukan gumpalan darah terjadi ketika lebih dari dua atau paling tidak dua bayi mengukir di dalam rahim yang sama, dan satu meninggal sebelum lahir. Bayi yang mati ternyata membentuk jaringan mati dan ini diambil kembali dan bergerak di dalam plasenta yang mengakibatkan stroke pada bayi yang belum lahir yang masih hidup.

o Kram pembuluh darah yang membantu membawa darah ke otak bayi:
Jika seorang calon ibu menggunakan kokain atau amfetamin saat ia mengandung, maka kram pembuluh darah terjadi pada bayi.

o Perdarahan berlebihan saat melahirkan:
Ketika ada masalah dalam pengiriman dan sejumlah besar darah hilang maka ibu mendapat tekanan darah rendah. Tekanannya Tanda-Tanda Stroke menjadi sangat rendah sehingga kebutuhan darah tidak dapat dipompa ke otak bayi. Ini menghasilkan stroke iskemik pada bayi karena anestesi lokal yang diberikan kepada ibu.

Alasan stroke setelah lahir:

Perbedaan penyebab stroke setelah lahir adalah sebagai berikut:

o Penyimpangan dalam komposisi jantung:
Ketika komposisi jantung tidak teratur maka gumpalan darah terbentuk. Gumpalan ini ditransmisikan ke otak dan menyebabkan stroke.

o Hasil endokarditis infektif:
Pelet kecil dari bakteri yang menginfeksi katup jantung akan ditransmisikan ke otak sehingga menimbulkan stroke.

o Antibodi abnormal pada ibu:
Antifosfolipid pada ibu memengaruhi pembentukan gumpalan darah yang mengakibatkan stroke pada bayi.

o Gangguan poligenik pada ibu juga dapat menyebabkan stroke pada bayi.

o Penderitaan selama kelahiran juga menyebabkan stroke.

Komentar

Postingan Populer